Marlina

Sulung dari empat bersaudara ini kelahiran Bondowoso, 4 Maret 1971. Pendidikan dasar dan menengahnya diselesaikan di Bondowoso. Kuliah D2 PGSD di IKIP Negeri Ma...

Selengkapnya
Navigasi Web
Benarkah Jemaah Haji Tahun 2020 Gagal Berangkat? Berikut Info Resmi Kemenag
Sumber foto: youtube.com

Benarkah Jemaah Haji Tahun 2020 Gagal Berangkat? Berikut Info Resmi Kemenag

#TantanganGurusiana (hari ke-137)

Benarkah Jemaah Haji Tahun 2020 Gagal Berangkat? Berikut Info Resmi Kemenag

Hingga saat ini Arab Saudi juga belum membuat keputusan mengenai penyelenggaraan ibadah haji. Sebelumnya Arab Saudi menerapkan karantina wilayah dan menutup akses jemaah dari seluruh dunia, saat dunia tengah dilanda pandemi Covid-19. Tak adanya kepastian dari Saudi dan waktu yang semakin mepet menjelang pemberangkatan jemaah haji, akhirnya membuat pemerintah Indonesia membatalkan keberangkatan haji tahun ini.

Menteri Agama Fachrul Razi saat memberikan keterangan resmi Selasa (2/6/2020) bahwa pemerintah memutuskan tidak memberangkatkan jemaah haji pada tahun 2020 atau 1441 hijriah. Berbagai pertimbangan telah dikaji oleh Kementerian Agama (Kemenag) sebelum memutuskan pembatalan pemberangkatan jemaah haji tahun 2020. Keputusan tersebut diambil pemerintah Indonesia dengan mempertimbangkan faktor keselamatan jemaah haji dan tidak adanya kepastian dari Arab Saudi.

Peniadaan keberangkatan jemaah haji tahun ini bukan menjadi yang pertama sepanjang sejarah. Sebelumnya Arab Saudi juga sempat meniadakan penyelenggaraan ibadah haji, pada tahun 1814, 1837, 1858, 1892 dan 1987 karena wabah. Tidak hanya dari pihak Arab Saudi, Indonesia pun pernah meniadakan pemberangkatan jemaah haji sebelumnya, pada tahun 1946-1948 saat agresi militer Belanda.

Seperti dilansir dalam laman nasional.kompas.com/2020/06/02, Pemerintah membatalkan pemberangkatan ibadah haji tahun 2020 akibat pandemi Covid-19. Atas keputusan ini, Menteri Agama Fachrul Razi menyampaikan rasa simpatinya. Ia juga mengajak para jemaah haji ikhlas menerima kebijakan pemerintah tersebut.

"Kami menyampaikan rasa simpati yang mendalam kepada seluruh jemaah haji yang terdampak pandemi Covid-19 tahun ini, sehingga tertunda keberangkatan hajinya," kata Fachrul dalam konferensi pers yang digelar secara daring, Selasa (2/6/2020). "Mari kita menerima keadaan ini dengan ikhlas," tutur beliau.

Fachrul mengatakan, hingga hari ini pemerintah Arab Saudi belum membuka akses bagi jemaah haji dari negara manapun. Padahal, pemberangkatan jemaah haji memerlukan banyak persiapan dan memakan waktu yang tidak sebentar. Akibatnya pemerintah tidak mungkin lagi memiliki cukup waktu untuk melakukan persiapan utamanya dalam pelayanan dan perlindungan jemaah. Fachrul menyadari bahwa pembatalan pemberangkatan ibadah haji ini merupakan keputusan yang cukup pahit dan sulit.

Pemerintah telah berupaya untuk menyiapkan penyelenggaraan haji. Namun di sisi lain, pemerintah juga harus bertanggung jawab dalam menjamin keselamatan warganya dari risiko penyebaran Covid-19. Kendati demikian, setelah melalui kajian yang mendalam dari berbagai aspek, pemerintah meyakini bahwa pembatalan pemberangkatan ibadab haji tahun ini merupakan keputusan yang terbaik.

"Ini semua tentu sudah kehendak Allah SWT. Sebagai umat beragama kita yakin bahwa apa yang kita inginkan belun tentu yang terbaik di hadapan-Nya. Demikian pula apa yang tidak kita inginkan bisa jadi itulah yang terbaik buat hambanya," ucap Fachrul. "Saya berdoa agar ujian Covid-19 ini segera usai," ucapnya.(nasional.kompas.com/2020/06/02)

Keputusan pembatalan keberangkatan jemaah haji Indonesia tahun 1441 Hijriah dituangkan melalui Keputusan Menteri Agama RI Nomor 494 Tahun 2020. Dalam keputusan itu, Fachrul menegaskan bahwa pembatalan pemberangkatan ibadah haji tahun ini berlaku untuk seluruh warga negara Indonesia tanpa terkecuali. Artinya, pembatalan itu tidak hanya berlaku untuk jemaah yang menggunakan kuota haji pemerintah baik regular maupun khusus, tapi juga visa haji mujamalah atau undangan dan visa khusus yang diterbitkan pemerintah Arab Saudi.

Semoga ada hikmah di balik semua peristiwa yang kurang menyenangkan ini tentunya.

@home, 3 Juni 2020

Marlina, S.Pd.

Guru SDN Dabasah 3 Bondowoso

#MenujuGurusiana365

#Stay@Home

#MaskerUntukSemua

#JagaJarak

#TidakMudik

#AmanDiRumah

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Solusi terbaik di tengah covid-19

03 Jun
Balas

Terimakasih atas informasinya Bun...

03 Jun
Balas

Sama-sama Bu....

03 Jun

Padahal banyak yang antri, penantian yang panjang. Semoga bencana segera berakhir

03 Jun
Balas

Aamiin

03 Jun

Semua ada hikmahnya!

03 Jun
Balas

Betul, Bu....

03 Jun

Iya bu benar sdh di umumkan kementrian agama , jadi mundur semua nih

03 Jun
Balas

Dilema...bagi jemaah hajiKarna penantian yg relatif lama dan demi keslamatan

03 Jun
Balas



search

New Post